AIYA Kongres 2025: “Connect, Inform, Inspire”
Artikel ini ditulis dalam Bahasa Inggris. Klik disini untuk versi Bahasa Inggris
Artikel oleh Claudia Wijaya – AIYA National President
Disunting oleh Tri Nurmalina Pambudi – AIYA Communication Coordinator
Ditranslasi oleh Alexandra Lyons – AIYA Translator Team
Dalam beberapa tahun terakhir, AIYA telah mengadakan Hari Perencanaan Strategis tahunan secara daring serta konferensi tahunan yang terpisah di Australia dan Indonesia. Biasanya, para dewan direksi bersama presiden chapter yang berbasis di Australia berkumpul di Sydney atau Melbourne, sementara tim di Indonesia bertemu di Jakarta. Namun, tahun 2025 menjadi momen yang sangat spesial bagi kami: AIYA menggelar Kongres sepenuhnya secara langsung! Untuk pertama kalinya, presiden chapter dan dewan direksi dari seluruh Australia dan Indonesia berkumpul di satu tempat untuk berkolaborasi, membangun koneksi, dan memperkuat masa depan AIYA.
Kongres AIYA dilakukan pada 20-24 Februari 2025, dimana dewan direksi AIYA, perwakilan dari 12 chapter, serta relawan komite berkumpul di Bali, Indonesia. Selama lima hari acara tersebut, para peserta terlibat dalam diskusi strategis, pelatihan kepemimpinan, dan pertukaran budaya, semuanya bertujuan untuk mempererat hubungan bilateral dan mendukung misi AIYA!
Hari Pertama – Kamis, 20 Februari 2025
Kami memulai Kongres dengan Sesi Pembukaan yang dipimpin oleh Claudia Wijaya, Presiden Nasional AIYA, yang memperkenalkan tim dan menjelaskan tujuan utama dari acara ini. Antusiasme terasa sangat jelas saat semua peserta bertemu secara langsung. Bagi beberapa orang, ini adalah pertemuan pertama mereka!
Malam harinya, Kongres langsung menghadirkan AIYA Business and Entrepreneur Networking Night! Acara ini adalah kesempatan emas bagi peserta untuk berinteraksi dengan para profesional dan pemimpin industri yang bergerak di bidang kerja sama Australia-Indonesia. Berbagai diskusi bermakna berlangsung mengenai peluang ekonomi dan kewirausahaan, membangun koneksi baru, serta merintis potensi kolaborasi. Sungguh cara yang sempurna untuk mengawali Kongres!



Hari Kedua – Jumat, 21 Februari 2025
Acara di hari kedua dimulai di Indonesia Australia Language Foundation (IALF), di mana kami mengeksplorasi masa depan hubungan Australia-Indonesia. Melalui lokakarya kepemimpinan interaktif dan perencanaan visi, para peserta berbagi ide-ide inovatif dan strategi untuk memperkuat dampak AIYA serta menemukan cara baru untuk mempererat keterlibatan anak muda di kedua negara.
Kami juga menghadiri Workshop NAILA (National Australia Indonesia Language Awards) yang dipimpin oleh Direktur NAILA, Jade Lee. Sesi ini menyoroti betapa pentingnya pembelajaran bahasa dalam kolaborasi lintas budaya dan pengembangan karier.


Malam harinya, kami mendapat kehormatan untuk menghadiri AIYA Kongres Reception, yang dipandu oleh Jo Stevens dari Konsulat Jenderal Australia di Bali. Dukungan penuh dari Kedutaan Besar Australia di Jakarta sangat berperan dalam mewujudkan kolaborasi ini, menjadi momen bersejarah bagi AIYA. Selain itu, acara ini juga membuka peluang untuk menjalin kemitraan strategis dan membuka jalan bagi inisiatif dan proyek AIYA di masa depan – termasuk kemungkinan pembentukan AIYA Bali Chapter!



Hari Ketiga – Sabtu, 22 Februari 2025
Hari Sabtu kami didedikasikan untuk Workshop Operasional AIYA! Pada kesempatan ini, kami membahas sistem keanggotaan baru AIYA dan merancang strategi untuk meningkatkan kolaborasi antar-chapter. Sesi ini penuh dengan ide-ide brilian, diskusi yang mendalam dan solusi inovatif terkait manajemen keanggotaan, mengatasi tantangan, dan meningkatkan keterlibatan anggota.

Di sore hari, kami mengunjungi Puri Pemecutan Badung, di mana Kultura menyelenggarakan lokakarya budaya yang interaktif. Para peserta mendapatkan pengalaman langsung dalam workshop gamelan dan batik, meningkatkan apresiasi terhadap warisan seni tradisional Indonesia.
“Saat mengikuti lokakarya gamelan, saya merasa seperti terhipnotis!” – Angus (Presiden Chapter Victoria)


Hari Keempat – Minggu, 23 Februari 2025
Pagi hari dimulai dengan penuh semangat melalui Workshop Storytelling dan Media Sosial UID x AIYA, yang dipandu oleh Rosie Murphy, Direktur Komunikasi AIYA. Dengan wawasan dari dua pembicara tamu inspiratif, sesi ini mengasah keterampilan komunikasi peserta dan membekali mereka dengan teknik storytelling serta strategi media sosial untuk meningkatkan keterlibatan publik.
Workshop ini berlangsung di Kampus UID yang indah di Pulau Kura-Kura. UID adalah forum pendidikan yang bekerja sama dengan universitas, lembaga pemikir, dan mitra lainnya.


Sore harinya, kami menuju pantai untuk mengikuti Workshop AFL yang diselenggarakan oleh Bali Geckos! Kami mendapat kesempatan untuk belajar teknik dasar Australian Rules Football melalui pelatihan, permainan, dan bimbingan singkat di pantai.




Saat matahari terbenam di Pantai Melasti, kami menikmati pertunjukan Tari Kecak yang memukau. Dengan lantunan nyanyian ritmis, gerakan dinamis, dan kisah epik Ramayana, dimana seluruh peserta terpesona oleh pertunjukan tersebut! Malam kami ditutup dengan makan tengah seafood di Jimbaran, merayakan persahabatan dan koneksi yang telah terjalin selama beberapa hari terakhir.



Hari Kelima – Senin, 24 Februari 2025
Hari terakhir Kongres diisi dengan Workshop Kebijakan AIYA dan Resolusi Konflik, membekali perwakilan chapter dengan keterampilan penting dalam mengatasi tantangan dan memastikan kelancaran operasional di komunitas mereka. Sesi ini menjadi pengalaman berharga, mempersiapkan para pemimpin AIYA dalam menghadapi berbagai tantangan dan membangun lingkungan yang suportif.
Saat Kongres AIYA 2025 berakhir, suasana dipenuhi dengan semangat dan optimisme yang tinggi! Persahabatan yang terbentuk, ide-ide yang dipertukarkan, serta kolaborasi yang tercipta selama lima hari ini semakin menguatkan misi AIYA: menghubungkan, menginformasikan, dan menginspirasi generasi pemimpin Australia-Indonesia di masa depan.

Ucapan Terima Kasih yang Tulus
Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para sponsor dan mitra yang telah memberikan dukungan penuh dalam memperkuat hubungan Australia-Indonesia melalui keterlibatan pemuda. Secara khusus, saya berterima kasih kepada Tim Kongres dan Dewan Direksi AIYA atas dedikasi mereka dalam merencanakan, mengorganisir, dan menjalankan Kongres gabungan pertama AIYA. Momen bersejarah ini – di mana direktur internasional dan presiden chapter bertemu langsung untuk pertama kalinya – tidak akan terwujud tanpa kerja keras dan komitmen kalian semua!
Namun, ini baru permulaan! Mari kita lanjutkan momentum ini dan buat Kongres selanjutnya lebih besar dan lebih baik lagi! Sampai jumpa di Kongres 2026! 🚀✨
By Claudia Wijaya
National President